Judul Buku: Praktek Diplomasi
Penulis: Dra. Ranny Emilia, MPhil
Harga Rp 65.000
Editor: Alfred Sitorus
ISBN: 978-602-8870-33-7
Penerbit : Baduose Media
Cetakan Pertama , 10 Juni 2013
Kondisi Baru
Menulis Buku Praktek Diplomasi merupakan sebuah pengalaman yang mengasyikan dan sangat menantang. Asyik karena menyangkut pengalaman yang hidup dalam hubungan internasional. Menantang karena menuntut pemahaman tinggi untuk bisa merasakan dan melihat keterkaitan-keterkaitannya satu sama lain. Praktek Diplomasi adalah pengetahuan yang utuh antara teori dan praktek, selaras dengan peristiwa, situasi dan keadaan internasional yang dijalankan baik oleh negara-negara maupun masyarakat-masyarakat. Ada sekitar 6 milyar manusia hidup di dunia , tapi hanya sekitar 1% saja aktif dan benar-benar mendapat pelayanan dari aktivitasi diplomasi.
Mereka menjadi bisa menguasai sumberdaya hidup dan menumpuk uang yang sangat banyak, sementara negara-negara tidak lagi bisa mencegahnya, karena telah banyak yang mereka tarik ke pihaknya. Buku ini , pertama dan yang terpenting adalah mengungkapkan bagaimana sepak terjang dari elit politik dunia tersebut, bagaimana mereka mendapatkan kekuasaan itu, dan selanjutnya apa yang mungkin disediakan oleh diplomasi untuk mengerem keadaan itu, menggiring mereka agar mau berbagi , dan tidak lagi hanya mementingkan dirinya sendiri. Subjek akademik dari diplomasi adalah kepentingan nasional , namun tidaklah bisa diartikan sebagai pemenuhan tugas-tugas rutin pemerintahan sehari-hari. Diplomasi harus membuat setiap pemerintahan bisa memenuhi tanggungjawabnya dan melengkapinya dengan keadilan , menunjukan empati kepada nasib manusia di negara-negara lain, mau memberikan pertolongan sukarela, memiliki keperdulian yang dalam kepada masa depan kehidupan , serta menghormati hukum dan etika internasional.
Hampir semua bab dalam buku ini menggiring pembaca agar menengok kesana, dan mereka yang sedang dan akan mengambil pekerjaan sebagai diplomat diingatkan untuk tidak meninggalkannya ketika tugas itu mereka jalankan. Dunia sedang menuju kepada kerusakan yang menyeluruh, dibutuhkan orang-orang dalam jumlah yang sangat banyak untuk mengerem kerusakan tersebut, yang mampu mengubah arahnya, hingga manusia menjadi mungkin untuk merasakan kedamaian dan keamanan dalam menjalani kehidupan bersama.
M.J.Christian.P
Fisip 2012
Tidak ada komentar:
Posting Komentar