Sedia dan Jual Buku Referensi Skripsi.:Thesis dan Research Bidang: Filsafat.Sosiologi.Antropologi.Pemerintahan.Hubungan Internasional. Politik.Komunikasi.Psikologi.Sejarah.Hukum.Pendidikan.Sastra Budaya dan Bahasa.
Jumat, 08 Mei 2015
Jual Buku Diplomasi Revolusi Indonesia di Luar Negeri
Judul buku : Diplomasi Revolusi Indonesia di Luar Negeri (Perjuangan Pemuda/Mahasiswa Indonesia di Timur Tengah)
Pengarang : M. Zein Hassan Lc. Lt
Harga Rp 75.000 TERJUAL LPG
Penerbit : Penerbit Bulan Bintang (1980)
Deskripsi buku : 14 x 21 cm; 296 halaman; soft cover
Kondisi : Bekas, Bagus
Keterangan : Buku dilengkapi dokumentasi 30 buah.foto sejarah
“Seluruh Lapisan rakyat Mesir telah dengan spontan menunjukkan simpatinya kepada perjoangan bersenjata bangsa Indonesia. Raja Faruk selesai mendengarkan kuliah Agama di Mesjid Rifa’I pada 24/7/47 meminta kepada ribuan rakyat dan pembesar-pembesar sipil dan militer yang hadir supaya membacakan Alfatihah dan berdoa’ semoga Tuhan menjauhkan malapetaka dari saudara kita bangsa Indonesia. ‘Menurut’ Al-Ahram’: “Semua hadirin dengan khusyuk mengikuti Baginda Raja membaca Afatihah. Perhatian Raja itu k4pada satu bangsa yang teraniaya sangan mengesan pada semua hadirin”
(Diplomasi Revolusi Indonesia di Luar Negeri, halaman 230)
Memperjuangkan status Republik Indonesia pada masa awal paska proklamasi kemerdekaan Indonesia tidak mudah. Kemerdekaan bangsa ini selain diakui secara internal, juga harus diakui secara politik oleh khalayak internasional, khususnya negara-negara bangsa lain. Dengan demikian, beragam alasan Belanda untuk bermaksud kembali bercokol di bumi pertiwi ini secara hukum internasional tidak akan sah. Hal ini lah yang menjadi tugas beberapa pejuang bangsa untuk melakukan diplomasi perjuangan demi mempertahankan status sah Republik Indonesia sebagai sebuah negara yang berdaulat penuh, merdeka penuh.
Beragam strategi politik dibangun dan dilaksanakan oleh para pejuang diplomasi ini. Salah satu hal penting dari pengakuan public internasional adalah dukungan kaum Muslim sedunia, khususnya Muslim di Timur tengah. Dukungan ini diberikan baik dalam bentuk resmi (pengakuan formal negara) maupun di luar jalur-jalur resmi.
Menyoal ada atau tidaknya hubungan antara agama dan negara, sebuah wacana yang sedang menjadi polemik akhir-akhir ini, dapat dijawab buku ini. Jawabannya tidak hanya sebagai konsep, namun sudah berupa bukti nyata adanya hubungan antarkeduanya.
Menelaah isi buku ini menjadi penting mengingat dua hal: pertama, bahwa selain revolusi fisik dan strategi politik dalam negeri demi mempertahankan kemerdekaan Indonesia, ‘revolusi diplomasi’, dan kedua buku ini menunjukkan bahwa kemerdekaan Indonesia adalah bentuk usaha bersama umat Muslim sedunia. Hal yang kedua ini menjadi penting untuk melihat adanya hubungan erat antara kebangsaan Indonesia dan Islam, diikat dengan persaudaraan akidah.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar